|
Pemerintah Kota Palembang akan membatasi lalu-lalang kendaraan pribadi menjelang SEA Games. Menurut Wali Kota Palembang Eddy Santana Putra, upaya itu untuk mengatasi kemacetan lalu lintas, terutama di jalan protokol yang bakal dilintasi atlet, mulai dari bandar udara hingga ke venues di Jakabaring.
“Nanti kita buat kantong-kantong parkir. Jadi, kendaraan pribadi diparkir disitu, terus naik angkutan umum. Jadi, jalan tidak terlalu padat dengan kendaraan,” kata Eddy, Senin (25/4).
Ia juga meminta Dinas Perhubungan Palembang mendata jalan-jalan yang rawan kemacetan. “Jadi, bisa tahu apakah perlu ada pengalihan rute untuk angkot dan kendaraan pribadi. Khususnya untuk wilayah seputaran bundaran air mancur sampai Jakabaring,” katanya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang Masripin mengatakan, pihaknya saat SEA Games kemungkinan menerapkan sistem buka tutup untuk transportasi. Selain itu, ujar dia, pihaknya juga akan menyiapkan kantong-kantong parkir di, antara lain, Terminal Karya Jaya, Terminal Alang-Alang Lebar, Terminal Plaju.
Bus dan angkutan umum lainnya juga bakal dilarang beroperasi di kawasan Seberang Ulu, selama pembukaan dan penutupan SEA Games. “Supaya tidak macet. Setelah acara selesai, baru dibuka lagi. Tapi hanya untuk bus dan angkot saja, Transmusi tetap boleh jalan,” kata Masripin. (git)
Sumber : Bulletin Metropolis, www.palembang.go.id